Ringkasan Novel Miranda Jangan Ambil Nyawaku


Miranda Jangan Ambil Nyawaku
(Ringkasan)

Pada saat jam pelajaran Bahasa Inggris di sekolah, ada dua orang wanita bernama Miranda dan Emma. Emma bertanya kepada Miranda kenapa ia marah tetapi Miranda mengatakan bahwa ia bukan marah tetapi ia hanya frustasi. Lalu setelah mereka pulang dari sekolah Miranda dan Emma mengayuh sepeda masing-masing, lalu mereka sampai di depan rumah Sue. Lalu Sue mengajak Miranda dan Emma untuk ikut hiking malam, tetapi Miranda menolaknya dan juga kakanya Sue tidak ingin mengajak segerombolan anak kecil untuk hikingnya.
Setelah itu Miranda dan Emma kembali mengayuh sepedanya, saat dalam perjalanaan Miranda berpikir bahwa ia harus sempurna saat pertunjukan balet, ia tidak boleh tersandung ataupun salah ketukan dan ia harus selalu mendapat nilai A dan sampai dirumah tepat waktu. Setelah itu Emma mengatakan bahwa tidak ada orang yang sempurna di dunia ini, setelah Miranda mendengarnya ia menjasi senang, karena hanya Emma yang tidak ingim dirinya sempurna.
Lalu saat Miranda berada di kelas ia berpikir mengapa Emma berbohong dan menipi untuk mendapatkan keinginannya, dan mengapa ia seperti itu dan aku tidak. Lalu Mrs. Dromboski tiba- tiba berbicara kepada Miranda, lalu bertanya kepadanya tentang apa yang dipikirkannya, terapi ia tidak menjawab, setelah itu Mrs. Dromboski bertanya lagi tentang The Tempest, Miranda lalu menjawabnya, setelah itu satu kelas tertawa.
Setelah jam pelajaran habis Miranda di jemput oleh ibunya dengan mobil Mercedes terbaru. Setelah Miranda masuk, ibunya langsung menancap gas dengan kencang sampai-sampai da bau ban terbakar, mereka pergi ke tempat latihan baletnya Miranda, setelah sampai di tempat latihan, Miranda langsung pergi untuk ganti pakaian untuk latihannya, saat perjalanan ia melewati Cally yang membuat lelucon yang sangat menyindir Miranda, tetapi Miranda hanya tertawa dan melewatinya. Lalu saat Ms. Leanard mengecek kostum kita, ia bilang ada yang kedodoron dan sempurna.
Saat bejalannya latihan Ms. Leanard mengatakan bahwa tariannya berjalan dengan lancar, saat giliran Miranda akan tampil, ia masih belum menemukan sisi gelapnya, tiba-tiba Ms. Leanard mematikan lagunya dan bertanya kepada Miranda mengapa ia tidak masuk, lau Miranda mengatakan penglihatannya menjadi kabur, setelah Ms. Leanard mendengarkannya ia langsung membantu Miranda duduk di kursi dan menelpon orang tuanya.
Saat ibunya datang, ibunya lansung mengecek matanya karena ia pikir ada rambut atau debu yang nyangkut di matanya, lalu ia mengatakan kepada pelatihnya bahwa ia akan membawanya ke dokter lalu ia mendorong Miranda ke ruang ganti dan membantunya mengganti pakaiannya. Sesampai di klinik Miranda harus melewati mainan-mainan dan bay-bayi untuk ke ruangan dokter.
Miranda tidak perlu menunggu karena klinik itu adalah milik ayah dan ibunya, setelah di dalam ruangan Dr. Corne memeriksa mata Miranda, sehabis memeriksa matanya Dr. Corne mengatakan ada sesuatu yang seharusnya tidak ada dimatamu sekarang dan kami harus menjalankan beberapa tes, seperti: CAT,EEG, dan MRI. Setelah tes itu berakhir mata Miranda kembali seperti biasa dan ayahnya menjemputnya dengan membawa sebuah boneka beruang yang matanya menggemaskan dan bulu yang sangat lebut dan mereka pulang.
Sesampai dirumah Miranda membuat salad, mereka makan malam sekitar jam sembilan malam, pada saat pertengahan makan malam Dr. Corne tiba-tiba datang, lalu Dr. Corne mengatakan kepada Miranda bahwa ia harus bebicara kepada Orang tuanya dan ia melanjutkan makannya. Saat menunggu Miranda menelpon Emma, lalu berbicara tentang semua yang terjadi padanya, termasuk tentang matanya yang kabur lalu sembuhsetelah menjalankan beberapa tes mata.
Setelah Dr. Corne dan orang tua Miranda mengobrol tentang matanya Miranda, ibunya Miranda mengajak Miranda ke ruang kerja, sesampai di ruang kerja Miranda duduk di sofa, lalu ayahnya berlutut dan memegang tangannya, setelah itu Dr. Corne mengatakan bahwa ada sesuatu yang seharusnya tidak ada dimatamu, matamu terserang penyakit yang sangat langkah yang sampai sekarang tidak ada obatnya yaitu penyakit tumor. Miranda takut kalau ia akan mati, tetapi Dr. Corne mengatakan ia akan sembuh. Lalu ayah Miranda berkata kepadanya bahwa ia akan berjanji kamu akan sembuh, setelah itu Miranda berpikir ayahnya akan menepati janjinya.
Saat Miranda bangun pada pagi harinya, ia berpikir mengapa aku dapat bangun pagi, tapi aku semalaman berpikir tentang penyakitnya yang mengerikan semalaman. Saat dalam perjalana ke sekolah Miranda menanyakan tentang penyakitnya bila ditanya oleh teman-temannya kepada Ibunya, lalu ibunya berkata sebuah nama yang aneh sehingga Miranda berpikir jika ia mengatakannya kepada temannya ia akan ditertawakan
Saat jam makan siang, Miranda dan Emma mengajak Susan dan sahabatnya ke perpustakaan untuk mencari tau tentang penyakitnya di Internet, dalam sekejap Susan langssung menemukannya, setelah itu Susan mengatakan bahwa penyakit itu adalah faktor genetika, dan berarti kamu sudah mengidapnya dari baru lahir, lalu Miranda bertanya mengapa Susan membalsnya bahwa itu sudah ada dalam DNA-mu dan berarti salah satu orangtuamu pernah terserang penyakit ini, Miranda mengatakan bahwa orang tuanya tidak pernah terserang penyakitnya. Setelah itu Miranda menyuruh teman-temannya peri untuk makan dan ia akan membacanya sekali lagi.
Setelah pulang sekolah, Miranda dijemput ibunya untuk pulang, sesampai di rumah ternyata ayahnya ada dirumah sedang telpon seseorang, setelah ayahnya melihat Miranda ia langsung menutup telponnya dan mengajak Miranda untuk berenang dan makan yang telah disediakan oleh Lorna, ternyata Lorna memasak makanan kesukaannya, yaitu: salad baym, ayam panggang, dan roti jagung segar. Lalu ayahnya berkata kepada Miranda bahwa setelah makan siang kita akan membawamu ke klinik G.R.F yang juga salah satu klinik miliknya dan sebetulnya itu bulan klinik tetapi laboratorium untuk menjalankan beberapa tes. Setelah mendengarkannya Miranda berpikir tentang Tumornya karena jika ditransplatasi penyakit itu akan muncul lagi.
Lalu ayah menyuruhnya untuk melanjutkan makan siangnya, dan ia dah ibu akan bebicaya, setelah beberapa saat Miranda ke tempat ibu dan ayahnya, sebelum sampai di ruangannya Miranda mendenga ayah dan ibunya marah-marah, mereka berbicara tentang dirinya. Tiba-tiba mereka mendekatinya lalu mananyakan ia mendengarkan pembicaraan kami lalu Miranda menganggukan kepala dan mereka berkata bahwa kamu tidak boleh mendengarkan pembicaraan kami bila saat kami sedang marah. Setelah itu ayah Miranda mengajak Miranda untuk pergi ke latihan balet, setelah mendengarnya Miranda bertanya apakah boleh dan ayah berkaya Dr. Corne mengatakan tidak apa-apa, lalu mereka berangkat.
Setelah sampai Miranda bertanya kepada ayahnya bila ia ditanya oleh Ms. Leanard tentang penyakitnya, lalu ayahnya berkat bilang saja itu bukan masalah besar dan jangan berkata kepadanya detainya, sesampai didalam ruang Ms. Leanard sangat senang Miranda telah kembali. Lalu Miranda menuju keruang ganti untuk mengenakan kostumnya. Setelah itu Ms. Leanard memainkan musiknya dan latihan dimulai saat giliran Miranda ia mengatakan sesuatu yang jahat, setelah selesai Ms. Leanard tepuk tangan dan berkata kepada Miranda bahwa ia telah menemukan sisi gelapnya.
Malamnya Miranda berbaring melihat langit-langit sambil berpikir tentang apa yang dikatakan oleh orang tuanya tadi siang, ibunya mengatakan bahwa ia tidak bisa melakukannya lagi, Miranda sudah menanyakannya kepada ayahnya tadi siang, tetapi kata ayahnya ia salah dengar dan tidak ingat ibunya mengatakan begitu.
Lalu Miranda tidak bisa tidur dan pergi keluar ruang tidur melewati koridor sampai ke suatu ruangan, ia melihat album fotonya ketika ia liburan ke London tahun lalu, saat di London ia menyaksikan Twelfth Night dan The Tempest yang diselenggarakan oleh Royal Shakespear, ia menontonnya sampai tertawa tebahak-bahak sampai-sampai hampir terjatuh dari kursi. Setelah membalik-balik album fotonya ia menemukan sebuah foto yang belum di tempel, di fotonya menunjukan ia sedang berdiri didepan kasti dan mengenakan pakaian overall, lalu ia berpikir kapan dan dimana ia pergi ke kastil tersebut dan kapa ia suka berpakaian overall, ia terus melihat fotonya dan ia mengetahui  di foto ia saat berumur sepuluh tahun, lalu ia melihat jam arloginya ternyata sekarang jam satu dini hari, ia menyalakan televisi.
Tiba-tiba ia dibangunkan oleh Lorna dan, ia mengatakan bahwa ia telah tertinggal satu jam pelajaran dan menanyakan apa yang akan dipakainya nanti, lalu Miranda mengatakan terserah dan iapun ke kamar mandi. Setelah itu iapun masuk kedalam mobil bersama ibunya, lalu ibunya membawa Miranda ke klinik G.R.F untuk menjalankan beberapa tes lagi untuk persiapan menjalankan  operasi yang akan dijalankan minggu depan.
Sesampai di klinik mereka di sambut oleh seorang perawat dan perawat itumenuntun jalan ke sebuah ruangan. Lalu seorang dokter datang dan menanyakan beberapa pertanyaan sambil seorang perawat mengambil darah. Dokter itu menanyakan tentang penglihatannya, lalu dokter itu mengatakan bahwa ia akan semuh, lalu Miranda mengatakan artikel di internet mengatakan tidak ada obatnya, dan dokternya mengatakan itu adalah artikel lama dan kami telah menemukan sebuah gen baru.
Setelah selesai mengambil darah, dokter memeriksa mata Miranda dengan senternya, lalu Miranda di antar ibunya ke sekolahnya. Saat dalam perjalanan ibunya tertawa- tawa tentang dokternya, Miranda baru pertama kali melihat ibunya tertawa setelah kejadian yangterjadi pada dia. Lalu Miranda menanyakan tentang organ tubuh yang akan diganti ke tubuhnya, ibunya mengatakan ayahmu sudah menemukannya. Setelah itu Miranda terus bertanya sampai-sampai ibunya marah.
Saat Miranda masuk ke kelasnya, sudah ditengah jam pelajaran Inggris pertama, dan saat itu Mrs. Dromboski sedang mengajar tentang Caliban dan berkata shakespear menggambarkannya sebagai budak biadap yang cacat dan shakespear jelas-jelas tidak takut menciptakan monster yang kasar dan jelek. Saat Miranda, Emma, dan Susan berbicara, tiba- tiba Mrs. Dromboski menanyakan pendapat kepada Emma. Lalu Miranda berpikir jika kalau tidak ada kami bertiga Mrs. Dromboski tidak akan ada kelas, setelah itu ia melihat sekeliling teman-temannya ada yang tidur, saling kirim surat, melihat ke awang-awang, dan mengerjakan pr matematika. Dan Miranda tau mengapaka teman-temanta selalu memuji kami bertiga
Lalu Mrs dromboski bertanya kepada Miranda apa kau perhatikan, lalu Miranda menjawab kalau dunia ada monster, jadi ada yang bisa ditakuti, seperti tumor yang berkembang di dalam diriku. Lalu Mrs. Dromboski menjawab bahwa itu sedikit terlalu kejam. Setelah selesai, Miranda berjalan menelurusui koridor, lalu Emma dan Susan menyusulnya, setelah itu Michelle dan Tod memuji Miranda, Emma, dan Susan tentang yang kejadian yang tadi pada saat jam pelajaran B. Inggris.
Lalu Tod bertanya tentang keterlambatanya, tiba-tiba Emma Menjawab mobil ibunya mogok, setelah pembicaraan itu Miranda kagum karena Emma berbohong begitu hebat. Setelah hari-hari berlalu, Miranda mendapatkan dirinya semenit ia merasa normal lalu semenit kemudian iaingat segalanya mengerikan sampai-sampai ia hampir menangis. Kemudian ia mengkhawatikan tentang konsernya.
Sepulang sekolah ibiunya langsung menjemputnya, sesampai di rumah Miranda langsung mempersiapkan dirinya untuk konsernya, lalu ia tidak menemukan maskarahnya, ia berpikir Emmalah yang mengambilnya. Ia pergi ke kamar ibunya untuk meminjam maskarah ibunya, sesampai di depan pintu kamar ibunya ia mendengar pembicaraan antara ibunya dengan Lorna, ibu bertanya pada Lorna apa yang ditanya oleh Miranda.
Lalu Lorna menjawab bahwa ia hanya ingintau kapan dan dimana ia foto, setelah mereka bebincang-bincang Lorna ingin keluar ruangan, Miranda otomatis mundur beberapa langkah saat Lorna keluar ia berpikir Miranda baru datang, Miranda lagsung cepat-cepat kedalam kamar ibunya untuk meminjam maskarah, lalu ibunya bertanya apakah ia sudah siap Miranda menjawab bahwa ia belum selesai. Setelah itu Miranda kembali ke kamarnya.
Setelah beberapa saat ibunya menyuruh Miranda untuk makan, setelah makan ibunya membawa Miranda ke tempat konser, sesampai di tempat konser Ms. Leanard menyuruh mereka untuk ke kelas untuk memakai kostum karena di sana tidak ada tempat ganti. Lalu Miranda bertekad untuk berkonsentrasi hanyapada tariannya. Ms. Leanard membiarkan setiap kelompok muncul sesuai urutan agar dapat menyesuaikan diri dengan panggung, lalu mereka kembali ke kelasdan menunggu adik-adik kelas memulai acara.
Setelah beberapa saat, Peter mengetuk pintu dan menyuruh kami untuk ambil tempat masing-masing, lalu kami berlari menuju sayap panggung melalui tangga belakang, Ms. Leanard mengangguk, musik mulai mengalun lalu Rachel masuk. Setelah beberapa saat Miranda muncul, lalu teater menjadi hening Miranda melanjutkan tariannya sampai ia melompat setinggi-tingginya kemudian para penonton tepuk tangan, lalu Ms. Leanard berjalan menaiki panggung teater dan menarik Peter, Rachel, dan Miranda ke luar untuk memberikan penghormatan khusus.
Miranda merasa ingin menangis, saat berlari turun mereka mendengar  orang-orang ada yang menangis, tertawa, memberi selamat. Lalu semua orangtua, saudara perempuan, dan ssaudara laki-laki memberi selamat kepada Miranda. Lalu ayahnya Miranda mengajak datu kelas untuk makan di California Pizza, hampir semua ikut. Mereka memesan makanan, sambil menunggu mereka sambil minum dan makan taco beserta sausnya. Lalu Miranda berpikir semuanya akan beres.
Saat mereka sudah pulang, Miranda berterima kasih kpada ayahnya karena sudah mentraktir semua orang. Lalu Emma dan Miranda masuk ke kamar. Emma tidak iri terhadap tarianku, karena ia sudah memiliki bakat sendiri. Emma ingin menjadi bintang opera, walaupun badannya tidak cocok. Lalu Emma memuji penampilan Mirnada yang tadi, lalu Miranda mengajak Emma untuk menari agar ia bisa menari dan menyanyi dengan bagus sehingga Broadway bertekuk lutut kepadamu.
Setelah itu Emma menjawab bila Kamu ingin saya ikut kursus menari kamu juga harus mengikutu kursus akting. Lalu setelah mereka berbincang-bincang,Miranda menceritakan tentang foto yang ditemuinya kemarin malam, dan berkata ia menemui sebuah foto saat aku memakai overall, dan berdiri di depan kastil, dan aku tidak ingat aku pernah memakai baju overall, dan tadi pagi ia mendengar percakapan antara ibunya dan Lorna, mereka berbicara tentang fotonya dan mereka menyimpannya di locker. Lalu Emma menjawab bahwa ia tidak pernah melihat kamu memakai overall, dan mengajak Miranda untuk pergi mencari album itu.
Lalu Emma dan Miranda mengambil popcorn dan minuman, lalu ayahnya pergi ke mereka lalu bertanya tentang film yang mereka tontonkan, setelah itu Emma menjawab film Guffi, lalu ayahnya menanyakan kepada merekan mengapa menonton film Guffi, dan Emma menjawab mereka ingin mencari tau lebih jelas apa itu Guffi.
Lalu setelah pembicaraan itu, Emma bertanya kepada Miranda tentang omongannya, lalu Miranda menjawab sama sekali tidak. Kemudian mereka menuju keruang keluarga untuk melihat album fotonya. Setelah melihat semua fotonya mereka tidak melihat foto Miranda yang memakai baju overall, setelah itu mereka membicarakan tentang foto. Lalu Emma mengajak Miranda untuk menggeledah kamar ibunya, tetapi Miranda menolak karena ia tidak pernah melihat ibunya melakukannya kepada kamarku.
Lalu Miranda pergi bertanya kepada ayahnya tentang foto yang ada ia memakai baju overall, lalu ayahnya menjawab bahwa ia tidak ingat kapan foto itu di buat, dan menanyakan umurnya berapa yang ada di foto itu, lalu Miranda menjawab pada saat sepuluh tahun dan kita pergi ke Yunani, kemudian ayahnya bilang pasti foto itu diambil di sana, setelah itu Miranda baru menceritakan yang dikatakan ibunya pada saat ia bertanya kepada ibunya, kemudian ayahnya bertanya lagi mengfapa kamu menanyakannya lagi kepada ayah, lalu Miranda bilang hanya untuk memastikan, kemudian ayahnya mara, setelah itu Emma langsung berjalan melewati ayah.
Setelah pembicaraan itu, Miranda mengatakan bahwa foto itu disimpan didalam laci terkunci oleh ibunya beserta beberapa foto lainnya, dan saya tidak sengaja mendengar pembicaraan antara Lorna dan ibunya, kemudian ayahnya menjawab bahwa ia tidak tau soal itu dan kita akan membicarakannya bersama ibunya nanti malam, lalu Miranda bertanya kepada ayahnya tentang Emma, dan ayahnya menjawam ia kan menunggu di kamarmu sambil menonton televisi, setelah itu ayahnya pergi.
Saat menunggu, Miranda melihat album yang ada didepannya, setelah 10-15 menit ayah dan ibunya baru datang,  lalu Miranda mulai curiga karena ayah dan ibunya lama datangnya. Kemudian ibu dan ayanya menghampirinya, lalu ibunya meminta maaf karena lama. Kemudian ibu bilang bahwa ayahnya mangatakan kamu curiga, lalu Miranda menjawab tentu saja tidak.
Kemudian ibunya menceritakan yang sebenarnya, bahwa ia salah dengar yang ia dengar pembicaraanya  yang didengarnya oleh ia dan Lorna, mereka membicarakan tentang foto-foto konyol yang diambil dulu yang memakai kostum yang konyol dan ia juga mengenakan overall pada saat itu dan anak-anak tidak perlu tau tentang foto-foto konyol itu. Lalu Mirandaberpikir beberapa saat, setelah itu Miranda bertanya mengapa kalian menyembunyikan itu, lalu mereka menjawab bahwa mereka tidak mau kalau dunia mengetahuinya.
kemudian  Miranda bertanya kepada ibunya apakah ia boleh melihat foto-foto itu, lalu ibunya megambil foto-foto itu di dalam sakunya, setelah melihat fotonya Miranda meminta satu foto, kemudian ibunya membolehkannya. Setelah itu, ia memperlihatkan foto itu ke Emma, lalu mereka melihat ada yang aneh yaitu sekolah sdnya berbeda, dan rambut ibunya pendek, setelah melihat foto itu Miranda berpikir bahwa dia bukan pertama kalinya sakit dan mungkin ia pernah terkena amnesia.
Kemudian, saat Miranda memandang foto tiba-tiba penglihatannya mulai buram, Emma langsung memanggil orang tuanya. Lalu ibunya Miranda langsung ke kamarnya dan membantu mengganti pakainnya dan membawanya ke klinik, dan ibunya berkata Dr. Mullen akan memeriksamu dan menanyakan apa yang ia ingin bawa, kemudian Miranda berkata semua Discman dan CD-CD-ku. Lalu mereka meninggalkan rumah dan berangkat ke klinik.
              Saat dalam perjalanan, Miranda hanya bisa melihat kegelapan dan sedikit cahaya mobil yang lewat, cahaya mobil itu seperti bola putih pikirnya, lalu ia menyalakan radio agar keheningan hilang.  Ketika berada di depan klinik, seorang suster bergigi kuning memegang tanganku dan menuntunku ke kamar, begitu juga dengan ibunya. Setelah di dalam kamar, suster itu mengenalkan dirinya Jean, karena ia mengira Miranda lupa, lalu Jean dan ibunya membantu Miranda untuk mengganti pakaiannya menjadi piaya. Kemudian Jean memberitahu dimana letak bel, dan memberikan sebuah pil ke Miranda, Miranda langsung meminumnya tanpa bertanya lagi, kemudian Miranda tertidur dan hanya terringat kata ibunya kalau ia akan datang lagi besok.
            Kemudian, tiba-tiba Miranda bangun, ia sudah bisa melihat dengan jelas lalu ia menekan bel untuk memberitahu kepada Jean, tetapi Jean tidak datang-datang, kemudia Miranda turun dari ranjang dan memakai sandal hotel dan memerhatikan seluruh ruangan. Kemudian ia keluar dan melihat koridor yang panjang, ia berjalan menulurusui koridor dan menemukan sebuah tembok yang terbuka sedikit.
Lalu Miranda membukanya dan ia melihat sebuah ruangan yang besar yang isinya sebelah kanan tempat bermain, sebelah kiri ada sebuah dapur kecil, dan ditengah ruangan ada sebuah tempat tidur dan ada gadis yang sedang menangis. Gadis itu ketika melihat Miranda langsung berhenti menangis, Miranda meliah gadis itu dan ciri-cirinya sama seperti ia pada saat ia masih sepuluh tahun.
Tiba-tiba Jean datang dan membawanya kembali ke kamarnya, dan Miranda langsung menanyakan gadis itu, kenapa ia tidak datang, dan memintanya untuk menelpon ibunya sekarang, Jean bilang iya dan Dr. Mullen akan melihatmu sekarang. Sesampai di kamar, Dr. Mullen datang dan menyuntik Miranda.
Setelah itu penglihatannya MIranda buram tapi tidak separah yang kemarin, Dr. Mullen berada disampingnya dan ibunya berada di belakangnya. Lalu Miranda mengatakan bahwa kamu menyuntikku taddi siang dan aku menelpon ibu, kemudian Dr. Mullen mengatakan kalau itu semua tidak terjadi itu hanya mimpi, setelah mereka berbicara, Miranda meminta izin untuk keluar melihat-lihat, lalu Dr. Mullen bilang boleh setelah diperiksa.
Setelah diperiksa, Miranda menarik tangan ibunya dan berjalan ke luar, ia melihat koridor yang panjang tetapi beda dengan sebelumnya, kemudian mereka masuk ke sebuaj kantor, saat didalam kantor, Miranda bertanya tentang wallpaper kamarnya apakah ada bercak-bercak bunga berwarna kuning, lalu ibunya mengatakan bahwa tidak ada. Kemudian ibunya mengatakan bahwa kamu perlu makan makanan bergizi, dan kamu bisa membicarakannya saat kamu makan.
Miranda masih agak pusing akibat pil yang diberikan Jean, ia meminum jus jeruk karena ia belum lapar dan ia menyalakan kaset cerita dan tertidur. Setelah ia bangun ia tidak melihat ibunya, kemudian Miranda menelpon Emma, Miranda menceritakan semua yang ia lihat kemarin, lalu mereka berbincang-bincang terus.
Lalu Miranda berpikir bahwa foto itu menjelaskan semuanya dan potongan rambut ibunya jelas berbeda , lalu Miranda mengatakan ia dan perempuan itu nyaris sama seperti Baldwin bersaudara dan Charlie sheen dengan ayahnya.lalu Miranda berpikir mungkin saat itu ia dibius dan  ia di pindahkan ke kamar lain. Lalu Emma memberi suatu ide yaitu menjelajahi klinik, kemudia Miranda menjawab ia takut kalau Dr. Mullen tidak mengijinkan lagi dan ia takut kalau sendirian, setelah itu Emma mengatakan bahwa ia bisa menanyakan ibunya ia boleh menginap ayau tidak dan seburuk-buruknya tidak di izinkan dan kamu sendirian.
Kemudian ibunya datang sambil meminum kopi, lalu ibunya menanyakan kondisi matanya, kemudian Miranda mengatakan bahwa matanya sudah membaik. Lalu Miranda memita untuk keliling klinik, lalu ibunya bilang pada lantai 3 mungkin sebuah laboratorium yang tempat mereka melakukan eksperimen.
Lalu Miranda bertanya kepada ibunya kalau Emma boleh menginap, kemudian ibunya bilang tidak tau dan teman bisa datang tapi tidak menginap, ayahmu akan menjemputnya setelah makan malam.kemudian sisa hari Miranda mendengar kaset cerita. Setelah Emma datang mereka menonton filem, ketika orang tuanya Miranda pergi mereka berdua berlari ke ujung koridor, lalu mereka  periksa seluruh kamar tapi mereka tidak menemukan kamar yang mereka cari.
Kemudian mereka berbincang-bincang, setelah itu Emma pulang dan Miranda tidur. Paginya Miranda bangun, lalu ia pergi mandi setelah ia mandi perawat yang bernama Mona membawa Hotcake dan Miranda memakannya, setelah habis Mona pergi. Kemudian Miranda melihat sebuah ruangan yang terkunci, Dr. Mullen keluar lalu Miranda ke ruangan itu dan melihat sebuah agenda yang terbuka, didalam agenda itu terdapat catata-catatan yang aneh, semakin lama Miranda menjadi tidak enak saat keluar ia bertemu dengan Dr. Mullen dan Dr. Mullen bertanya apa yang dilakukan kamu, kemudian Miranda menjawab bahwa ia hanya bosan.
Kemudian Miranda lari menuju dia ia melihat sebuah ruangan wallpaper biru dan berbunga kuning, lalu Miranda meminta Hotcake lagi, lalu Mona menjawab iya dan tunggu beberapa menit. Lalu ia menelpon Emma dan Miranda bilang kepada Emma ia akan melakukan misi penyelidikan, lalu Emma bilang ia ingin ikut tetapi hanya lewat telepon, kemudian Miranda menyesuri koridor dan menemukan sebuah dinding yang aneh, kemudian Emma menyuruhnya untuk melakukan segala cara untuk membukanya, lalu Miranda berhasih membukanya dan sekarang berada di dalam.
Kemudian Miranda mengatakan Ruangan itu gelap, lalu Emma mengatakan cari saklar lampu. Kemudian Miranda menemukan saklar lampu dan menyalakannya, lalu gadis itu terbangun, Miranda langsung teriak dan bertanya namanya, kemudian ia mendekatinya dan menanya lagi tentang namanya, kemudian ia mengatakan bahwa ia bernama sepuluh dan tahun kemarin aku sembilan, Miranda langsung mengatakan umurmu adalah namamu, tiba-tiba Dr. Mullen datang, ia menyuruh Miranda untuk kembali kekamarnya, tetapi Miranda menolaknya, Dr. Mullen menarik tangannnya dan Mirandapun mengikutinya dengan berat hati, saat meninggalkan  sepuluh, sepuluh mengeluarkan ekspresi yang aneh.
Sesampai di kamar mereka menunggu orang tuanya Miranda dalam keheningan, saat orang tuanya datang Miranda ingin mengetahui semuanya tentang sepuluh, lalu Dr. Mullen meminta izin karena ia akan berbicara bersama orangtuanya. Saat mereka bertiga berbicara, Miranda menelpon Emma dengan ponselnya ia memberitau kalau gadis itu benama sepuluh dan ia mengatakan orangtua aku adalah penciptanya.
Tiba-tiba merekamasuk dan ibunya bertanya apa itu Emma dan tanya apa ia tau semuanya, lalu Miranda mengatakan Emma sudah tau, kemudian ibu mengambil ponselnya dan mengatakan bahwa kamu tidak boleh mengatakannya kepada siapapu kalau kamu memberitau kamu akan bertanggung jawab atas kematian temanmu . Ibunya mengatakan bahwa itu adalah sebuah duplikasi kamu ia dibuat dari DNA-mu saat kamu baru lahir, ia diciptakan untuk menyembuhkanmu jika organ tubuhmu ada yang rusak, karena kami tidak ingin melihat kamu mati. Kemudian Miranda mengatakan seperti hati.
Kemudian Miranda meminta sesuatu agar ia bisa tidur, agar ia dapat tidur dengan nyenyak tanpa gangguan
Saat ia bangun, jam arlojinya sudah mununjuk jam 2.15 siang, ia ketiduran sampai siang ia, kemudian ia menutup wajahnya dengan bantal, dan tiba-tiba ia berpikir tentang film The Tempest yang di dalam filemnya seseorang menyembuhkan gadis, tetapi setelah itu menjadi seorang pembunuh. Lau ia berpikir yang ada di dalam buku catatannya Dr. Mullen adalah percobaan kepada tikus atau manusia, setelah itu ia langsung membuka lemari dan ganti baju.
Kemudian ia pergi ke rumah Emma ia yakin ia baru pulang sekolah, sesampai di luar klinik ia meminta seorang nak di pombensin untuk memanggil taksi, dari sana membutuhkan waktu kira-kira 20 menit untuk sampai di rumah Emma, sesampai di rumah Emma ia menunggu Emma untuk pulang, setelah Miranda bertemu sengan Emma ia menceritaka semuanya, kemudian Emma membayar ongkos taksi, sesampai di dalam rumah Emma, Emma mengambil es teh ke Miranda.
kemudian Miranda mengatakan kepada Emma bahwa sepuluh itu adalah sebuah duplikasi dari aku, kloning. Kemudian Emma mengatakan bahwa ia bercanda kalau itu kloning, setelah itu mereka berdua terus-terusan mengatakan kata-kata yang tidak berguna seperyi wow, astaga, ya ampun, dan lain-lain.
Kemudian Emma meminta penjelasan untuknya, lalu Miranda mengulang semua yang dikatakan oleh ibunya terhadapnya. Kemudian Emma bertanya jaminan asuransi, lalu Miranda mengatakan bahwa gadis itu seperti suku cadang.dan bereti aku dan gadis itu memiliki kepribadian yang sama.
Miranda mengatakan lagi bahwa Mr. London menunjukkan di kelas biologi bahwa orang kembar seperti memakai pata gigi yang sama. Eemma mengatakan itu hanya seperti mesin, kemudian Miranda mengatakankita memiliki bakat yang samadan aku memang tidak bisa melawan orang tuaku dan bahkan mati demi aku. Kemudian Emma menanyakan kepada Miranda tentang yang barusan ia katakan, lalu Miranda menjawab bahwa kita tidak bisa hidup tanpa hati.
Kemudian Miranda berpikir kita membutuhkan cara lain, lalu mereka duduk dalam keheningan. Lalu Miranda berencana untuk kabur, kemudian Emma bertanya kamu akan kabur kemana, lalu Miranda bilang bahwa ia tidak tau
Setelah itu Emma mengatakan bahwa kita membutuhkan orang lain misalnya orangtuaku, lalu Miranda mengatakan bahwa ia setuju. Dan ayahmu bisa mengatakannya kepada Dr. Mullen dan yang jelas mereka perlu di tahan, perbuatan itu illegal, kemudian Emma mengatakan bahwa kamu tidak akan sembuh dan kau akan mati. Kemudian tiba-tiba ayah Miranda membuka pinti dengan muka yang merah dan berkeringat.
Ayahnya langsung berteriak nama Mirandadan mengatakan bahwa apa kau sudah gila keluar dari klinik dan kau masih sakit, kemudian Miranda mengatakan bahwa ia baru datang, sebelum Emma mengatakan sesuatu, ia baru tau kalau berbohong itu sangat gampang bila untuk melindungi orang lain. Lalu ayahnya mengatakan bahwa ia sudah tau kalau kamu sudah mengatakan kepada Emma tentang dupliatnya Miranda, itu hanya halunisasinya.. lalu Emma mengangggukkan kepala tanda ia mengerti,kemudian Miranda mengatakan kalauitu bukan yang sebenarnya, setelah itu ayahnya mengaja Miranda utuk kembali ke klinik.
Saat perjalanan Aku menolok untuk berbicara kepada ayah dan saya akan berencana melakukan pelarian lagi tetapi bukan ke rumah Emma tetapi ke tempat yang mereka tidak akan menemukanku. Sesampai di klinik ibumengulurkan tangannya ke aku, tetapi aku menolaknya dan aku berpikir sekarang akusangat murka sampai-sampai rasanya bisa membunuh.
Tiba-tiba aku teringat lantai tiga, aku langsung naik tangga lebih cepat dari siapapun karena kakiku panjang dan kuat. Saat sampai di lantai tiga, Miranda membuka pintu yang pertama dan  pintunya tidak di kunci di dalamnya hanya kantor biasa yang bisa dilihat. Kemudian Miranda membuka pintiu ke dua idinya laboratorium yang isinya komputer-komputer.
Kemudian ia membuka pintu ketiga, dalam ruanganini sedikit berbeda, ia melihat banyak sekali kontainer, lalu aku mendekati satu kontainer dan isinya adalah janin kecil di kontainernya terdapattanggl dan tahun. Kemudian Miranda mengatakan bahwa tempat ini harrus dibakar. Kemudian morangtuanya mengatakan bahwa mereka melakukannya demi kamu Miranda, setelah itu Miranda mengatakan bahwa itu pembunuhan, setelah pembicaraan itu Miranda meminta Dr. Mullen untuk berbicara berdua saja.
Kemudian Dr. Mullun mengajak Miranda untuk masuk ku kantornya. Saat di dalam kantor Miranda mengatakan bahwa ia tidak mau di oprasi atau aku perlu kabur, lalu Miranda menyuruh Dr. Mullen untuk berpikir. Kemudian ia keluar kamar, lalu ia menelpon Emma , kemudian ia berkata bahwa foto-foto itu bukan aku, mungkin sepuluh, tetapi mereka mengatakan bahwa sepuluh tidak pernah keluar dari klinik ini.
Kemudian Miranda menanyakan kepada Emma tentang awal foto albummu, lalu Emma mengatakan bahwa album itu awalnya saat ibuku hamil, setelah itu Miranda mengatakan bahwa awal album fotonya tidak ada foto ibunya hamil.
Kemudian Miranda menyuruh Emma untuk datang dan berpura-pura tidak tau apa-apa. Lalu Emma mengatakan ia akan menyuruh ibu untuk mengantarku ke sana, agar ia tau aku dimana, kemudian Miranda mengatakan bahwa ia setuju.
Setelah itu ayah dan ibu masuk ke kamarku. Miranda langsung bertanya mengapa tidak ada foto ibu hamil di albumku, siapa gadis yang memakai overall. Kemudia ibu mengatakan bahwa ia bisa memperlihatkannya sekarang, ibu akan mengambilnya, lalu Miranda menanyakan hamil siapa, ibunya tidak menjawab. Semua sudah mulai masuk akal pikirnya.
kemudian Miranda mengatakan bahwa ia punya satu pertanyaan lagi yaitu, kenapa kalian awet muda. Kemudian Miranda mengatakan bahwa foto itu adalah foto anak pertama kalian. Kemudian  ibunya mengatakan bahwa mereka melakukan operasi plastik. Lalu Miranda bertanya apa yang terjadi pada anak itu. Kemudian ibunya menjawab ia telah meninggal, setelah itu ayahnya mengatakan bahwa setelah meninggal Dr. Mullen mengambil DNA-nya dan menciptakan ulang Jessica dan foto gadis itu adalah dia yang memakai baju overall , ia mengambil DNA-nya untuk menciptakanmu.
Kemudian Miranda mengatakan bahwa ia bahkan bukan orang sungguhan kemudian ibunya menangis dan mengatakan bahwa kamusama dengan Emma. Kemudian ayahnya mengatakan bahwa Dr. Mullen telah memperbaiki DNA-nya agar kamu tidak terkena kanker. Tetapi mungkin ia melewatkan sesuatu yang kecil sehingga kamu terserang penyakit, lalu ibu mengatakan bahwa kita tidak ingin kehilangan anak lagi, sehingga Dr. Mullen membuat jaminan asuransi.
Kemudian Miranda menanyakan tentang bakat nari yang di berikan oleh Dr. Mullen, lalu ayahnya mengatakan bahwa ia mungkin menambah mental dan fisik kamu. Dan jika kamu tidak pintar kamu tidak akan mengetahui ini. Kemudian Miranda menyuruh mereka untuk pergi, kemudian ayah menarik tangan ibu dan meninggalkan kamarkemudian Miranda bengong, sampai Emma muncul.
Kemudian Emma mengatakan iumu sangat jengkel sekali, kalau tidak ada ibumu ia pasti tidak mengizinkanku. Lalu ia bertanya siapa anak itu, setelah itu Miranda mengatakan anak pertama mereka Jessica ia sudah meninggal dan aku adalah dia. Aku diciptakan dari DNA-nya,. Kemudian Emma sangat kaget, lalu Miranda mengatakan bahwa ia adalah orang aneh, monster, benda, karena itu aku bisa menganilisis semua dan kuat berolah raga. Dan kau harus pergi Emma, carilah teman sungguhan, setelah mereka berbicara, kemudian Miranda mengatakankau dan fiksi-fiksi ilmiahmu,kemudian ia tertawa terbahak-bahak.
Kemudian Miranda berpikir seharusnya orang tuanya membiarkanku mati dan sepuluh menjadi penerusku, lalu Emma mengatakan bahwa kamu tidak boleh mati, gadis itu tidak bisa menggantikan mu dan siapa yang aka menjadi sahabatku dan Susan. Dan kelas tidak bisa berjalan tanpa kita bertiga.
Dr. Mullen mendorong pintu dan mengatakan bahwa ada jalan keluar, yaitu dengan cari menukar sebagian hatimu dengan hati sepuluh, setelah mendengar semuanya Miranda langsung setuju, kemudian Dr. Mullen mengatakan bahwa ia harus mendapat izin dari orangtuanya. Kemudian Dr. Mullen pergi meninggalkan ruangan itu. Kemudian Emma mengatakan bahwa Dr. Mullen seperti ilmuan gila yang ada dalam film, lalu Miranda mengatakan bahwa mungkin ia klon ilmuan gila.
Kemudian Emma, ayah dan ibunya pulang, lalu ia berbaring dan berpikir bahwa Emma mungkin benar, setelah itu Jean masuk membawa pil-pil untuk Miranda dan di ikuti oleh sepuluh, Miranda lagsung menyapanya,  sepuluh menyapanya balik. Lalu Jean meletakkan pil-pilku diatas meja dan mendorong sebuah kursi ke dekat ranjang.
Lalu Miranda memikirkan nama untuk sepuluh, ia memanggilnya Ariel untuk sepuluh, yang artimya seorang peri penyihir, kemudian Miranda menanyakan kepadanya apa ia suka nama barunya, lalu ia menjawab bahwa ia menyukainya. Serelah itu Miranda memujinya karena ia sangatberani menjalankan operasi, kemudian Ariel menjawab itu persoalan yang ingin kubicarakan, aku menginginkan kamu mengambil seluruh hatiku.
Kemudian ia berpikir jika, Ariel hidup bersama keluargaku atau Emma pasti perilakunya berbeda. Lalu Miranda mengatakan bahwa ia tidak bisa menerima semua hatinya walaupun kamusangat murah hati dan kamu tidak memiliki kebebasan memilih. Lalu Ariel menanyakan soal kebebasan memilih, kemudian Miranda menjawab itulah hak yang dimiliki manusia berbincang-bincang Ariel mengatakan bahwa itu kedengarannya mustahil.
Lalu saya mengatakan bahwa itu tidak benar dan kita berdua adalah kesalahan besar. Setelah itu Ariel mengatakan bahwa kedengarannya sangat sulit dan rumit, kemudian Miranda mengatakan bahwa kamu harus membiasakan diri, kau akan meninggalkan tempat ini dan akan menjadi saudara kandungku. Kemudian Ariel mengatakan ia tidak bisa , lalu Miranda mengatakan bahwa kamu harus. Setelah itu Jean menepuk bahunya Ariel dan membawanya pergi, lalu Miranda meminumpilnya.
Kemmudian Miranda dirawat di rumah sakit selama satu bulan, operasi dan terapi gennya berhasil. Ia merasa ia cukup normal dan tumor di dalam tubuhnya sudah hilang. Miranda masih belum percaya orangtuanya sudah memberi tau semuanya, setelah ia berpikir terus tiba-tiba Emma mangagetkanku.Miranda menyuruh Emma agar jangan begitu karena ia lagi memikirkan sesuatu.
Lalu Emma menanyakan apa yang dipikirkannya. Kemudian Miranda mengatakan ia berpikir ia akan melapornya ke polisi dan menceritakan semuanya ke polisi, Emma mengatakan bahwa mereka akan di tahan, kemudian Miranda mengatakan bahwa ia sudah taudan mereka sudah hampir membunuh Ariel.
Kemudian Miranda berpikir cerita ini akan bocorkan, klon pertama. Kemudian Emma mengatakan kamu akan terkenal, setelah mereka berbicara tentang itu Miranda tidur. Paginya Ariel membangunkanku karena sudah pagi. Kemudian Miranda menyuruhnya untuk pergi. Ia berpikir punya adik memang susah
Miranda berpikir mungkin ia tidak ikut hari ini. Lalu kata Ariel jangan karena ia tidak mau menunda sekolahnya minggu depan. Padahal Miranda takut kalau Ariel susah menyesuaikan diri di luar, tetapi malah ia senang. Kemudian ia berpikir terus sampai Ariel membangunkannya lagi, lalu Miranda bilang aku sudah bangun, kemudian Ariel sangat senang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Run Out of Natural Resources